formmit.org – Semarak Ramadhan bersama Formmit Taiwan masih terus berlangsung. Akhir pekan lalu, tanggal 5 Juli 2015 FORMMIT Utaratu kembali menggelar pensantren kilat (sanlat) bersama Majelis Ta’lim Yasin Taipei (MTYT) yang bertempat di masjid besar Taipei.
Acara yang dimulai pada pukul 10.30 itu mengundang segenap keluarga besar MTYT dan juga perwakilan dari Formmit Utaratu dan telah berlangsung sebanyak 3 kali pertemuan selama bulan Ramadhan ini. Kali ini presiden FORMMIT, dr. Hendra WMS, berkesempatan untuk berbagi ilmu dengan bapak ibu MTYT dengan menyampaikan tema kajian “Komitmen seorang muslim“.

Di awal acara masing-masing pihak antara MTYT dan Formmit Utaratu menyampaikan kata sambutannya masing-masing, dalam hal ini Formmit Utaratu diwakili oleh sdr. Fauzan selaku gubernur dan MTYT diwakili oleh ibu Siti Qomariyah.
Dalam acara yang berlangsung selama kurang lebih satu setengah jam tersebut, dr. Hendra menyatakan bahwa sangatlah penting bagi seorang muslim untuk tahu konsekuensi dari ucapan dua kalimat syahadat yang senantiasa diucapkannya setiap hari.
“Kalimat syahadat inilah yang akan menyelamatkan kita di akhirat kelak. Barang siapa di akhir hayatnya mengucap Laa ilaa ha illallah maka wajib baginya surga”, begitulah dr. Hendra mengatakan dengan menukil sebuah hadits Nabi SAW.

Ibu Siti Qomariyah mengatakan bahwa hubungan baik Formmit Utaratu dengan MTYT telah terbangun sejak lama dan dua organisasi ini bagaikan keluarga yang tak terpisahkan, dan beliau berharap agar kerja sama FORMMIT dan MTYT akan semakin baik lagi ke depan.
Sesuai rencana, sanlat ramadhan ini akan terus dilaksanakan selama bulan Ramadhan yang bertujuan untuk menambah tsaqofah islamiyah dan ukhuwah islamiyah antara mahasiswa dan segenap elemen masyarakat Indonesia di Taiwan. (fzn)
