Acara ini diawali dengan makan malam bersama dan solat Isya berjamaah, kemudian diikuti dengan acara pembukaan yang diisi dengan pembukaan oleh Presiden FORMMIT, Bapak Setyabudi Indartono, dan Imam Masjid Longgang. Muktamar FORMMIT yang juga menjadi ajang silaturahmi bagi para mahasiswa dan mahasiswi muslim di Taiwan kali ini, selain membentuk kepengurusan yang baru (tahun 2009-2010), juga membahas laporan pertanggungjawaban hasil kerja para pengurus FORMMIT sebelumnya. Acara hari pertama berakhir hingga pukul 2 dini hari.
Setelah beristirahat selama beberapa jam, acara Muktamar FORMMIT III kembali dilanjutkan pada pukul 7 pagi. Acara diawali dengan pemilihan para kandidat Presiden FORMMIT untuk kepengurusan tahun 2009-2010, namun sebelum memilih siapa yang akan menjadi Presiden FORMMIT selanjutnya, acara diselingi dengan makan pagi bersama, kemudian dilanjutkan kembali dengan pemilihan Presiden FORMMIT. Setelah melalui perdebatan yang panjang dan alot, akhirnya terpilihlah Bapak Lalu Muhammad Jaelani sebagai Presiden FORMMIT tahun kepengurusan 2009-2010. Setelah pemilihan Presiden FORMMIT, diadakanlah serah terima jabatan dari Presiden lama kepada Presiden yang baru. Hal ini juga menandakan bahwa kepengurusan FORMMIT di bawah kepemimpinan Presiden Lalu Muhammad Jaelani dapat langsung melaksanakan tugasnya masing-masing.
Semoga kepengurusan FORMMIT yang baru ini dapat menjalankan tugas dengan baik dan semakin dapat mempererat hubungan anggotanya. Selain itu dapat meredam konflik-konflik yang terjadi di kalangan mahasiswa ataupun membantu permasalahan yang sedang terjadi di kalangan tenaga kerja Indonesia di Taiwan. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam acara Muktamar FORMMIT III ini, sehingga acara dapat berlangsung dengan lancar. [eritrina_hutomo]