Ingin Langsing? Mulai Saja Naik Kendaraan Umum

sumber gamabr: Media Indonesia.ComMeninggalkan sejenak mobil atau motor dan beralih menggunakan transportasi umum bisa membuat tubuh senantiasa langsing dan bugar. Pasalnya, ketika seseorang menggunakan kendaraan umum saat menuju kantor atau sekolah, secara otomatis mereka harus menuju terminal atau stasiun.

Dengan begitu, kalori dalam tubuh senantiasa terbakar lantaran individu harus banyak berjalan ketika menggunakan kendaraan umum Demikian hasil riset yang dipublikasikan Drexel University, Philadelphia dalam jurnal of Peventine Medicine.

Tips Sehat Nonton Piala Dunia

 

Bagi penggemar sepakbola di Amerika, Piala Dunia relatif tidak mempengaruhi kebiasaan sehari-hari karena pertandingan yang disiarkan televisi berlangsung pagi hari hingga siang hari. Tapi di Indonesia dan banyak tempat lainnya, siaran langsung pertandingan sepakbola itu berlangsung malam hingga dini hari. Ini menyebabkan perubahan kebiasaan sehari-hari, karena mereka harus bergadang untuk menyaksikan jagonya bertanding. Tidak hanya itu, pola makan juga mengalami perubahan. Bagaimana tetap sehat sepanjang Piala Dunia?

Food Standard Agency ( FSA ) Lembaga yang bertugas mengawasi keamanan makanan dan kesehatan masyarakat di Inggris, dalam situsnya menurunkan tips sehat menonton Piala Dunia. FSA mengatakan jika nonton bareng siaran langsung di rumah bersama teman atau keluarga, makanan yang disajikan sedapat mungkin adalah makanan yang sehat, seperti makanan yang banyak mengandung sayuran dan sajikan pula sup kacang polong. Kripik atau penganan kecil yang dihidangkan sebaiknya yang rendah lemak atau kurang dari 3 gram per 100 gram.FSA menganjurkan untuk menyajikan buah yang mudah disantap seperti apel atau anggur.

Beras Merah Turunkan Risiko Terkena Diabetes

Beras Merah Turunkan Resiko Terkena Diabates

Berdasarkan penelitian di Amerika Serikat, pemakan beras merah atau bebijian gandum lainnya memperlihatkan risiko yang lebih rendah untuk terkena diabetes dibanding pemakan nasi putih. Tim peneliti dari Harvard School of Public Health and Brigham and Women’s Hospital menganalisa sekitar 200.000 orang dewasa selama 22 tahun dan menemukan pemakan nasi putih halus dikaitkan dengan meningkatnya resiko diabetes tipe 2.